Perekonomian Korea Selatan dalam setahun terakhir seperti kita ketahui terpantau mengalami sebuah tren positif yang terbilang cukup signifikan. Terlihat dari naiknya pergerakan bursa saham Korea sejak awal tahun ini dan semakin stabilnya kondisi fundamental ekonomi paska sempat terjadinya konflik politik dan keamanan dengan Korea Utara yang sempat terjadi tahun lalu. Berdasarkan pengamatan Forbes, pertumbuhan ekonomi Korea Selata tahun lalu mengalami kenaikan sebesar 6,1% dan pertumbuhan bursa saham sepanjang tahun 2010 mengalami kenaikan 23% dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
Melihat positifnya kondisi tersebut, banyak pihak menilai bahwa peran sektor industri menjadi tulang punggung bagi perekonomian Korea Selatan. Industri elektronik dan otomotif tercatat masih menjadi primadona bagi Negeri Ginseng ini. Dibalik kesuksesan tersebut pastinya terdapat banyak orang-orang penting yang memiliki peran dalam roda perekonomian Korea Selatan. Berikut ini kita akan membahas mengenai sederet orang-orang terkaya di Korea Selatan berdasarkan survey yang dilakukan oleh Forbes.
Bos Samsung Electronic Di Posisi Pertama
Di peringkat pertama sebagai orang terkaya di Korea Selatan ditempati oleh CEO Samsung Electronics, Lee Kun Hee. Pria berumur 69 tahun ini tercatat memiliki kekayaan sebesar 9,3 miliar dollar. Kini setelah sekian tahun menduduki puncak pimpinan di Samsung Electronics, dirinya telah sukses melebarkan bisnisnya hingga merambah ke bidang framasi dan bioteknologi. Sisi lain dari seorang Kun Hee merupakan penggemar olahraga. Maka dari itu, tahun ini ia menerima tawaran untuk menjadi ketua panitia dari Olimpiade musim dingin Korea pada tahun 2018.
Peringkat kedua ditempati oleh CEO Hyundai Motor, Chung Mong-koo. Bagi Chung Mong-koo, Hyundai Motor merupakan sebuah perusahaan yang telah dibesarkannya sejak ia menjadi salah satu direktur di tahun
1977. Dan kini usahanya telah menua sukses dan menjadikan Hyundai Motor menjadi produsen otomotif terbesar di Korea Selatan yang dapat menyaingi produsen otomotif asal Jepang. Menurut Forbes, dirinya tercatat memiliki kekayaan senilai 7,4 miliar dollar. Selanjutnya di posisi ketiga ditempati oleh Chung Mong Joon yang merupakan CEO dari Hyundai Heavy Industries Group salah satu perusahaan alat berat terbesar di dunia. Lulusan dari MIT ini tercatat memiki kekayaan sebesar 4,1 miliar dollar. Sama dengan yang dilakukan leh Chung Mong-koo, Chung Mong Joon juga memiliki ketertarikan kepada olahraga terutama sepakbola yang kini menjadikan dirinya sebagai wakil ketua FIFA setelah sebelumnya sempat menjabat ketua PSSI-nya Korea Selatan.
Pepatah mengatakan, "buah tidak akan jatuh jauh dari pohonnya",
peribahasa ini rupanya cocok untuk disanjungkan ke Jay Y. Lee yang merupakan putra satu-satunya dari Lee Kun Hee dengan kekayaan sebesar 3,3 miliar dollar. Pria berumur 42 tahun ini selain memiliki wajah yang tampan juga memiliki kemampuan yang diperkirakan akan dapat menggantikan peran Ayahnya di Samsung Electronics. Lee kini menjabat sebagai salah satu direktur perusahaan tersebut. Di posisi berikutnya kembali ditembati oleh orang muda namun kaya. Chung Eui-Sun, pria berumur 40 tahun ini merupakan wakil CEO dari Hyundai Motor Company dan merupakan anak satu-satunya dari CEO Hyundai Motor, Chung Mong-koo. Dalam perjalanan karirnya, ia dikenal memiliki track record yang cukup berani dengan resign dari Kia Motor dan pindah ke perusahaan pesaing yaitu Hyundai Motor di tahun 2009 lalu. Kekayaannya saat ini tercatat sebesar 2,4 miliar dollar.
Peringkat keenam ditempati oleh Shin Chang-Jae yang memiliki kekayaan sebesar 2,2 miliar dollar. Kini ia menjabat sebagai CEO dari Kyobo Life Insurance, salah satu perusahaan asuransi terbesar di Asia. CEO dari LG Corp, Koo Bon-Moon di posisi ketujuh dengan kekayaan sebesar 2,15 miliar dollar. Bagi segenap komponen di LG Corp, Bon-Moon cukup memiliki andil yang besar bagi perusahaan tersebut terutama sejak ia menjabat CEO sejak 15 tahun lalu. Sejak ia menjabat jabatan tersebut, nilai permodalan perusahaan telah melonjak sebesar 10 kali lipat saat ini.
Peringkat 8 ditempati oleh CEO Lotte, Shin Dong-Bin yang memiliki kekayaan sebesar 1,12 miliar dollar. Ia merupakan putra dari Shin Kyuk-Ho yang notabene merupakan pendiri Lotte. Berkat kepemimpinanya, tahun lalu perusahaan tersebut membukukan kenaikan profit 30% menjadi 54 miliar dollar. Kembali, CEO muda turut memenuhi 10 besar orang terkaya di Korea Selatan. Kim Jung-Ju pria berumur 43 tahun, CEO Nexon yang merupakan produsen game online. Menurut Forbes, dirinya memiliki kekayaan sebesar 2,06 miliar dollar. Tahun lalu, perusahaannya tercatat memperoleh keuntungan sebesar 570 juta dollar dengan beberaoa game andalannya seperti KartRider dan Maple Story. Dan posisi yang terakhir ditempati oleh Shin Dong-Joo yang merupakan Direktur cabang Lotte di Jepang. Ia tercatat memiliki kekayaan sebesar 2 miliar dollar.
Komisaris BBJ, Kristanto Nugroho menambahkan, Terlihat bahwa Korea Selatan telah melesat menjadi negara industri berbasis tehnologi canggih, dari para pengusaha yang menduduki 10 besar terkaya, kita lihat hanya satu yang berbasis jasa finansial, sedang lainnya adalah industri electronic, IT, otomotif dan heavy industry yang sangat canggih mulai dari pembuatan kapal bertehnologi tinggi, offshore & engineering, sampai construction equipment. Dunia juga telah mengakui tehnologi yang dikembangkan oleh Korea Selatan, sudah tidak asing juga produk-produk bermerek Samsung, Hyundai, LG, sampai dengan kapal-kapal tanker dan konstruksi sipil yang dikembangkan oleh perusahaan-perusahaan Korea Selatan. Sedangkan Direktur Lepmida, Fadjar Dewanto memberikan opini bahwa Kemajuan Korea Selatan dalam ekonomi dan business ditakuti oleh pesaing-pesaingnya, ambil contoh saja Lotte yang fokus pada business retail, ketika memasuki pasar Indonesia langsung menggebrak peretail asing yang terbesar di Indonesia yaitu Carrefour, gerai Carrefour di Ratu Plaza sudah langsung tutup di ambil oleh Lotte, bahkan saat ini group-group business dari 10 orang kaya Korea ini menargetkan Indonesia sebagai pengembangan ladang business mereka, Samsung Electronic yang sudah lama di Indonesia, sedang masuk ke pembangunan Infrastructure dengan Samsung Construction, LG melebarkan sayap dengan penetrasi di Pembangkit Tenaga Listrik.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar